Durian: Si Raja Bau yang Bikin Nagih Sekaligus Benci!

Durian: Si Raja Bau yang Bikin Nagih Sekaligus Benci!

hotelhacienda-ibiza.com – Durian: Si Raja Bau yang Bikin Nagih Sekaligus Benci! Bau durian itu bukan main. Baru di buka satu biji, satu ruangan bisa langsung “terjajah”. Buat sebagian orang, wanginya bikin ngiler parah. Tapi, nggak sedikit juga yang langsung pusing tujuh keliling. Bahkan, beberapa hotel dan transportasi umum di Asia Tenggara sampai melarang buah ini masuk. Gila, kan?

Uniknya, aroma itu bukan cuma bau sembarangan. Senyawa kimia seperti etil propionat, asam asetat, dan senyawa belerang di percaya jadi dalangnya. Kombinasi inilah yang bikin durian punya aroma khas yang bisa memecah pendapat. Yang suka bilang baunya manis, yang gak tahan bilang baunya kayak kaus kaki basah yang di simpan seminggu.

Makan Durian Itu Kaya Drama

Satu hal yang bikin durian beda: cara makannya. Nggak bisa asal buka, karena duri di kulitnya bisa bikin tangan luka kalau gak hati-hati. Harus ada teknik. Kadang harus di bantu pisau, kadang cukup pakai naluri durian sejati. Tapi setelah dagingnya keluar? Semua susahnya langsung terbayar.

Rasa daging durian itu creamy, manis, sedikit pahit, dan legit banget. Ada sensasi seperti makan custard tapi versi alami. Gak heran banyak yang bilang durian itu ‘dessert dari hutan’. Sayangnya, kalori dan gulanya juga gak kaleng-kaleng. Satu buah besar bisa nyumbang kalori setara dua porsi nasi. Tapi siapa yang hitung kalori kalau lagi jatuh cinta, kan?

Cinta dan Benci dalam Satu Gigit

Durian sering bikin orang terbelah. Ada yang tergila-gila, ada juga yang jijik setengah mati. Bukan cuma soal rasa dan bau, tapi juga efek setelah makan. Beberapa orang bisa langsung ngerasa “panas dalam” setelah menyantap durian. Nggak sedikit yang ngeluh pusing, mual, bahkan gak bisa tidur.

Lihat Juga :  Pernah Coba Feijoa? Buah Unik yang Mirip Jambu Nanas!

Namun di sisi lain, ada juga yang justru ngerasa lebih enerjik. Di dalam durian terdapat banyak karbohidrat, serat, dan vitamin C. Kandungan triptofan-nya di percaya bisa bantu produksi serotonin, hormon yang ngatur mood. Jadi, durian bisa bikin senyum atau malah bikin dower tergantung siapa yang makan.

Mitos dan Larangan yang Bikin Merinding

Durian selalu datang dengan “peringatan keras”. Katanya jangan minum kopi atau alkohol setelah makan durian, bisa bahaya. Meskipun belum semua terbukti secara ilmiah, beberapa kasus kesehatan memang di kaitkan dengan kombinasi tersebut. Jadi, gak ada salahnya main aman. Jangan asal campur, apalagi kalau kamu punya riwayat penyakit tertentu.

Lalu ada juga kepercayaan kalau durian nggak cocok buat ibu hamil. Lagi-lagi, ini masih jadi perdebatan. Namun, karena kandungan gulanya tinggi, dokter biasanya menyarankan untuk di kontrol bukan di hindari total. Makan boleh, tapi jangan kalap.

Festival, Kegilaan, dan Ekspor ke Mancanegara

Durian: Si Raja Bau yang Bikin Nagih Sekaligus Benci!

Meski bau dan rasanya kontroversial, durian tetap punya fans garis keras. Di beberapa negara, bahkan ada festival khusus durian. Di Malaysia, Thailand, dan Indonesia, ribuan orang rela datang hanya untuk makan durian sepuasnya. Ada lomba makan durian tercepat, ada juga kontes durian terbaik. Gokil, sih.

Yang lebih mengejutkan lagi, durian mulai laku keras di luar negeri. Negara-negara seperti Cina, Korea, dan Jepang justru tergila-gila pada rasa eksotis durian. Bahkan, durian jenis tertentu seperti Musang King atau Monthong bisa di hargai jutaan rupiah per buah. Kelasnya udah kayak wine atau keju premium.

Durian Olahan yang Nggak Kalah Dahsyat

Kalau kamu bukan tim durian mentah, jangan khawatir. Sekarang durian hadir dalam berbagai bentuk yang lebih “jinak”. Durian: Si Raja Ada pancake durian, es krim durian, dodol durian, sampai kopi rasa durian. Produk-produk ini sering kali mengurangi aroma aslinya tapi tetap mempertahankan rasa khasnya. Buat pemula, ini cara yang aman buat kenalan sama raja buah ini.

Lihat Juga :  Buah Naga Si Merah Eksotis dengan Segudang Kejutan!

Tapi tetep, walau udah di olah, durian nggak pernah bisa bener-bener di samarkan. Bau dan rasanya selalu hadir dengan gaya. Itulah yang bikin durian tetap di cintai atau di benci tapi jarang di lupakan.

Kesimpulan:

Durian adalah buah yang gak bisa di anggap enteng. Dengan bau tajam, rasa unik, dan penggemar yang fanatik, di a udah jadi bagian penting dari budaya makan di Asia Tenggara. Di balik durinya yang galak, durian menyimpan kenikmatan yang bikin banyak orang tergila-gila  bahkan sampai rela antri berjam-jam.

Meski gak semua orang cocok, durian tetap punya tempat istimewa di hati pecintanya. Mau di makan mentah, di jadikan olahan, atau di jadikan bahan bercanda durian tetap raja yang gak bisa di kudeta. Jadi, kamu tim durian atau tim tutup hidung?